Sumber : Tamrin Amboala, Minah Japang, Jonathon Likoh, Mohd Yuszreen Yusak. (2010). “Business Process Reengineering in Labuan Fire Services Operations A Case Study”. Labuan e-Journal of Muamalat and Society. 2010, 4 .
Business Process Reengineering (BPR) merupakan sebuah rangkaian proses kegiatan yang dilakukan sebagai pendekatan untuk mencapai tujuan dari strategi bisnis pada perusahaan. BPR bertujuan untuk mengevaluasi proses kegiatan, sehingga dapat menindaklanjuti jika terdapat kegiatan yang tidak sesuai dengan seharusnya. BPR diperlukan baik di perusahaan swasta maupun perusahaan publik. Berdasarkan jurnal “Business Process Reengineering pada Layanan Pemadam Kebakaran di Labuan : Studi Kasus”, Department Pemadam Kebakaran di Labuan, Malaysia membutuhkan BPR untuk meningkatkan efisiensi, dan mengurangi biaya operasional. BRP yang diimplementasikan adalah dengan mengubah proses bisnis data inventori dari manual, menjadi digital untuk meningkatkan kualitas data laporan mengenai inventarisasi yang dimiliki organisasi tersebut. Otomatisasi sistem inventori dapat mengurangi potensi kehilangan data dan duplikasi data.
Mata Kuliah : Management Information System
Dosen : Dr. Ir. M. Dachyar M.Sc
Bagus banget
LikeLike
bagus infonya
LikeLike
Tulisannya sangat membantu, terimakasih Fani!:)
LikeLike
Menarik
LikeLike
Informasinya bagus Fay
LikeLike
Semoga improvement-nya dapat dilaksanakan. Good luck, Fani!
LikeLike